Blog

9 Jenis-jenis semangka yang populer

Jenis-Jenis semangka – Semangka merupakan salah satu buah yang paling populer di dunia, terutama di negara-negara beriklim tropis dan subtropis. Rasanya yang manis, teksturnya yang renyah, serta kandungan air yang tinggi menjadikan semangka pilihan utama untuk menyegarkan tubuh di tengah teriknya matahari. Namun, semangka bukan hanya soal rasa dan kesegaran semata. Buah yang satu ini menyimpan beragam manfaat kesehatan yang luar biasa dan memiliki sejarah panjang yang menarik untuk disimak.

Kandungan Gizi dalam Semangka

Semangka bukan hanya buah yang menyegarkan, tetapi juga sangat bergizi. Buah ini mengandung sekitar 92% air, menjadikannya pilihan ideal untuk hidrasi alami tubuh. Berikut adalah komposisi nutrisi dalam 100 gram semangka:

  • Kalori: 30 kkal
  • Karbohidrat: 7.6 gram
  • Gula alami: 6.2 gram
  • Serat: 0.4 gram
  • Protein: 0.6 gram
  • Lemak: 0.2 gram
  • Vitamin C: 8.1 mg (14% AKG)
  • Vitamin A: 569 IU
  • Kalium: 112 mg
  • Magnesium: 10 mg
  • Likopen: 4.5–6.5 mg

Salah satu komponen paling menarik dari semangka adalah likopen, pigmen merah yang juga ditemukan dalam tomat dan dipercaya memiliki efek antioksidan kuat.

Manfaat Kesehatan Semangka

1. Menjaga Kesehatan Jantung

Semangka mengandung likopen dan citrulline yang berperan penting dalam menjaga kesehatan jantung. Likopen diketahui dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan tekanan darah. Sementara citrulline, asam amino yang terdapat dalam semangka, membantu melebarkan pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah.

2. Menghidrasi Tubuh

Dengan kandungan air mencapai 92%, semangka menjadi buah yang sangat efektif untuk menghidrasi tubuh, terutama saat cuaca panas atau setelah aktivitas fisik yang berat. Selain itu, semangka juga mengandung elektrolit alami seperti kalium dan magnesium yang membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh.

3. Kaya Antioksidan

Selain likopen, semangka juga mengandung vitamin C dan A yang merupakan antioksidan penting. Antioksidan membantu melawan radikal bebas dalam tubuh yang bisa menyebabkan penuaan dini dan berbagai penyakit kronis.

4. Membantu Kesehatan Mata

Vitamin A dalam semangka, yang sebagian besar berasal dari beta-karoten, berperan penting dalam menjaga kesehatan mata. Mengonsumsi semangka secara rutin dapat membantu mengurangi risiko degenerasi makula dan menjaga ketajaman penglihatan.

5. Mendukung Pemulihan Setelah Berolahraga

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa jus semangka bisa membantu mengurangi nyeri otot setelah olahraga. Kandungan citrulline di dalamnya membantu mempercepat pemulihan otot dan meningkatkan performa olahraga.

6. Baik untuk Pencernaan

Meskipun serat dalam semangka tidak sebanyak buah lain, kandungan airnya yang tinggi membantu melunakkan feses dan mendorong kelancaran pencernaan.

Olahan Berbasis Semangka

Semangka tidak hanya dikonsumsi dalam bentuk segar. Kini banyak olahan kreatif berbahan dasar semangka, seperti:

  • Jus Semangka: Minuman segar yang mudah dibuat, bisa ditambahkan daun mint atau jeruk nipis untuk rasa lebih kompleks.
  • Es Semangka: Potongan semangka dibekukan untuk camilan sehat di hari panas.
  • Salad Semangka: Campuran semangka, keju feta, mentimun, dan daun mint menghasilkan perpaduan rasa yang menyegarkan.
  • Smoothie Semangka: Dikombinasikan dengan yogurt atau susu almond untuk tambahan protein dan rasa creamy.
  • Pickle Semangka: Bagian kulit semangka juga bisa dimasak menjadi acar yang unik.

9 Jenis-jenis semangka yang populer

Berikut adalah jenis-jenis semangka yang populer dan banyak dibudidayakan di berbagai negara, termasuk Indonesia. Setiap jenis memiliki ciri khas tersendiri, baik dari segi warna daging buah, rasa, ukuran, maupun bentuk biji.

1. Semangka Merah (Crimson Sweet)

Ciri-ciri:

  • Daging buah berwarna merah terang
  • Rasa manis dan segar
  • Kulit hijau dengan pola belang hijau tua
  • Banyak biji berwarna hitam atau coklat tua

Keterangan: Ini adalah jenis semangka paling umum yang mudah ditemukan di pasar tradisional maupun supermarket. Cocok dikonsumsi langsung atau dijadikan jus.

2. Semangka Kuning

Ciri-ciri:

  • Daging buah berwarna kuning keemasan
  • Rasa lebih manis dibanding semangka merah
  • Kulit mirip dengan semangka merah, kadang tanpa pola

Keterangan: Semangka kuning dikenal juga sebagai “semangka madu” karena rasa manisnya. Kandungan beta-karoten dalam semangka kuning lebih tinggi, sehingga baik untuk kesehatan mata dan kulit.

3. Semangka Tanpa Biji (Seedless Watermelon)

Ciri-ciri:

  • Daging buah merah atau kuning, tergantung varietas
  • Hampir tidak memiliki biji (hanya titik-titik putih kecil)
  • Rasa sangat manis

Keterangan: Jenis ini sangat populer karena praktis dikonsumsi. Biasanya dihasilkan melalui hibridisasi antara semangka diploid dan tetraploid.

4. Semangka Mini (Personal Watermelon)

Ciri-ciri:

  • Ukuran kecil (1–2 kg)
  • Daging buah merah atau kuning
  • Rasa manis, tekstur renyah
  • Umumnya tanpa biji

Keterangan: Semangka mini cocok untuk konsumsi pribadi atau keluarga kecil. Mudah dibawa dan disimpan di kulkas.

5. Semangka Kotak (Square Watermelon)

Ciri-ciri:

  • Bentuk kotak, persegi, atau unik lainnya (bintang, piramida, dll)
  • Daging buah sama seperti semangka biasa

Keterangan: Dikembangkan di Jepang dan negara lain dengan cetakan khusus selama pertumbuhan. Umumnya dijual sebagai buah hias, meski tetap bisa dikonsumsi.

6. Semangka Orangeglo

Ciri-ciri:

  • Daging buah oranye cerah
  • Rasa sangat manis dan juicy
  • Kulit bergaris hijau terang

Keterangan: Jenis ini cukup langka di Indonesia tapi populer di beberapa negara Barat. Warnanya yang unik menjadikannya pilihan favorit untuk salad buah dan penyajian estetis.

7. Semangka Black Diamond

Ciri-ciri:

  • Kulit luar hijau gelap, hampir hitam
  • Daging buah merah pekat
  • Ukuran besar, bisa mencapai 10–15 kg

Keterangan: Jenis ini banyak ditanam di Amerika Serikat dan terkenal karena daya tahannya. Rasanya juga cukup manis dan padat air.

8. Semangka Charleston Gray

Ciri-ciri:

  • Kulit berwarna abu-abu kehijauan
  • Daging buah merah
  • Bentuk lonjong besar

Keterangan: Varietas ini terkenal karena tahan penyakit dan produktif. Kulit tebal membuatnya tahan lama saat disimpan.

9. Semangka Hybrid Lokal (Varietas Unggulan Indonesia)

Contoh:

  • Semangka Inul: bentuk lonjong panjang, manis, cocok untuk pasar lokal.
  • Semangka Madura: populer di wilayah Jawa, tahan cuaca panas.
  • Semangka F1: hasil persilangan dengan kualitas unggul, cepat panen, manis, dan tahan penyakit.

Penutup

Masing-masing jenis semangka memiliki keunikan dan kelebihannya sendiri. Jika kamu mencari rasa manis tanpa biji, semangka seedless atau mini cocok untuk kamu. Jika suka sesuatu yang unik untuk hadiah atau dekorasi, semangka kotak bisa jadi pilihan. Bahkan untuk para petani, pemilihan jenis semangka yang tepat bisa menentukan hasil panen dan permintaan pasar.

Share
De Orchids Team

Welcome to our website, we hope that what we convey on our website is useful. We hope this will be of benefit, especially to our customers who always support us, Happy Gardening

Published by