Cara Merawat Tanaman Suplir – Tanaman ini merupakan salah satu tanaman hias daun yang banyak digemari oleh para pecinta tanaman tanah air. Tumbuhan ini termasuk dalam flora berdaun kecil dan memiliki bentuk yang unik dan menarik. Batang tanaman suplir berukuran kecil dan berwarna hitam di sekeliling tepinya.
Meski daunnya sendiri berwarna hijau, tanaman ini sering ditanam sebagai hiasan rumah. Cara menanam tanaman suplir dan cara merawatnya sangat mudah. Anda bisa menanam tanaman ini dalam wadah seperti kantong plastik atau wadah lain seperti stoples dan kaleng.
Tanaman suplir merupakan tanaman yang lebih menyukai suasana atau iklim yang lembab, maka dari itu kita harus menjaga kelembaban pada wadah tumbuh kita agar tanaman tersebut dapat tumbuh dengan baik dan tetap sehat. Bagi yang ingin menanam tanaman suplir di sekitar rumah atau di dalam pot. Berikut ini cara merawat tanaman suplir dengan baik agar tumbuh subur.
Cara Merawat Tanaman Suplir Yang Baik dan Benar
1. Penyiraman Tanaman Suplir
Tanaman suplir ini banyak dipelihara. Selain bentuk daun yang indah, faktor seperti jarangnya penyiraman juga menjadi alasannya. Cara menyiram suplir yang baik agar tidak menyebabkan tanaman suplir busuk adalah dengan menggunakan alat semprot untuk menyirami suplir atau menyiram bagian bawah pot suplir. Penggunaan semprotan membuat penyiraman tidak menjadi basah atau tergenang. Anda hanya perlu menambahkan air saat dasar pot sudah kering.
2. Pemupukan Tanaman Suplir
Pemupukan adalah membantu media tanam menyediakan nutrisi yang cukup bagi tanaman. Teknik pemupukan untuk tanaman hias bisa dilakukan sebelum atau sesudah tanam. Inilah cara Anda bisa menyuburkan tanaman hias Anda.
3. Perhatikan Lokasi Tanaman Hias Suplir
Suplir dapat tumbuh pada kondisi tanaman yang teduh. Dapat dikatakan bahwa tanaman ini membutuhkan sinar matahari tetapi tidak banyak. Jika Anda memiliki tanaman suplir di rumah, Anda bisa meletakkan tanaman suplir di dekat jendela atau ruangan yang mendapat cukup sinar matahari. Jika Anda meletakkannya di pekarangan atau pekarangan Anda, pastikan untuk memiliki tanaman lain yang lebih besar sehingga matahari tidak mengenai tanaman pasokan Anda secara langsung.
4. Pengendalian Hama Suplir
Hama yang sering menyerang tanaman suplai adalah thrips, belalang, jangkrik, kutu pelindung, lumut, alga, kutu daun, nematoda, ulat potong, dan kutu lilin. Akibat penyakit tanaman dan serangga hama dapat dilihat pada daun yang menggulung, daun atau noda keperakan, anak daun, bintil, daun tertutup jamur, sebagian batang rontok, daun berlubang, daun mati.
Jika Anda menemukan hama dan penyakit yang mengganggu tanaman Anda, Anda dapat melakukannya dengan menyemprotkan pestisida konsentrasi rendah. Anda dapat mengambil langkah lain, seperti memberikan pestisida alami, untuk menjaga tanaman pasokan Anda dari efek berbahaya dari penggunaan pestisida kimia.
Sedangkan untuk memotong bagian tubuh tanaman poria yang terserang penyakit dan hama serangga, agar tidak menyebar ke bagian poria yang lain, dan menyeka daun suplir dengan kain lembab agar jamur tidak menempel.
5. Perhatikan Penggantian Pot Tanaman
Saat tanaman suplir Anda tumbuh, Anda perlu mengubah lokasi penanaman suplir. Cara yang paling jelas adalah ketika kondisi akar tanaman suplir Anda sudah keluar dari pot. Jika hal ini terjadi pada Anda, maka Anda perlu mengganti pot atau tempat menanam tanaman suplir Anda. Lokasi penanaman dapat diubah dengan menanam tanaman suplir di area yang lebih luas.
Tanaman suplir yang diganti dengan tempat tanam dapat membantu media tanam sulir tidak terlalu padat. Cara mengganti tanah tanam supril dengan menyaring media tanam sebelumnya agar lebih halus agar akar supril tumbuh dengan baik. Anda bisa melakukan sebaliknya, dengan membuat media tanam baru jika yang Anda buat sudah tidak bisa lagi membantu tanaman Anda tumbuh dan berkembang.
Itulah cara merawat tanaman suplir dengan tepat, Oh ya kalian bisa melakukan pembelian Bunga Anggrek bulan pada website ini khusus Jabodetabek atau via ecommerce kesayangan Anda.
Jangan Salah! Cara merawat Tanaman Suplir
Cara Merawat Tanaman Suplir – Tanaman ini merupakan salah satu tanaman hias daun yang banyak digemari oleh para pecinta tanaman tanah air. Tumbuhan ini termasuk dalam flora berdaun kecil dan memiliki bentuk yang unik dan menarik. Batang tanaman suplir berukuran kecil dan berwarna hitam di sekeliling tepinya.
Meski daunnya sendiri berwarna hijau, tanaman ini sering ditanam sebagai hiasan rumah. Cara menanam tanaman suplir dan cara merawatnya sangat mudah. Anda bisa menanam tanaman ini dalam wadah seperti kantong plastik atau wadah lain seperti stoples dan kaleng.
Tanaman suplir merupakan tanaman yang lebih menyukai suasana atau iklim yang lembab, maka dari itu kita harus menjaga kelembaban pada wadah tumbuh kita agar tanaman tersebut dapat tumbuh dengan baik dan tetap sehat. Bagi yang ingin menanam tanaman suplir di sekitar rumah atau di dalam pot. Berikut ini cara merawat tanaman suplir dengan baik agar tumbuh subur.
Cara Merawat Tanaman Suplir Yang Baik dan Benar
1. Penyiraman Tanaman Suplir
Tanaman suplir ini banyak dipelihara. Selain bentuk daun yang indah, faktor seperti jarangnya penyiraman juga menjadi alasannya. Cara menyiram suplir yang baik agar tidak menyebabkan tanaman suplir busuk adalah dengan menggunakan alat semprot untuk menyirami suplir atau menyiram bagian bawah pot suplir. Penggunaan semprotan membuat penyiraman tidak menjadi basah atau tergenang. Anda hanya perlu menambahkan air saat dasar pot sudah kering.
2. Pemupukan Tanaman Suplir
Pemupukan adalah membantu media tanam menyediakan nutrisi yang cukup bagi tanaman. Teknik pemupukan untuk tanaman hias bisa dilakukan sebelum atau sesudah tanam. Inilah cara Anda bisa menyuburkan tanaman hias Anda.
3. Perhatikan Lokasi Tanaman Hias Suplir
Suplir dapat tumbuh pada kondisi tanaman yang teduh. Dapat dikatakan bahwa tanaman ini membutuhkan sinar matahari tetapi tidak banyak. Jika Anda memiliki tanaman suplir di rumah, Anda bisa meletakkan tanaman suplir di dekat jendela atau ruangan yang mendapat cukup sinar matahari. Jika Anda meletakkannya di pekarangan atau pekarangan Anda, pastikan untuk memiliki tanaman lain yang lebih besar sehingga matahari tidak mengenai tanaman pasokan Anda secara langsung.
4. Pengendalian Hama Suplir
Hama yang sering menyerang tanaman suplai adalah thrips, belalang, jangkrik, kutu pelindung, lumut, alga, kutu daun, nematoda, ulat potong, dan kutu lilin. Akibat penyakit tanaman dan serangga hama dapat dilihat pada daun yang menggulung, daun atau noda keperakan, anak daun, bintil, daun tertutup jamur, sebagian batang rontok, daun berlubang, daun mati.
Jika Anda menemukan hama dan penyakit yang mengganggu tanaman Anda, Anda dapat melakukannya dengan menyemprotkan pestisida konsentrasi rendah. Anda dapat mengambil langkah lain, seperti memberikan pestisida alami, untuk menjaga tanaman pasokan Anda dari efek berbahaya dari penggunaan pestisida kimia.
Sedangkan untuk memotong bagian tubuh tanaman poria yang terserang penyakit dan hama serangga, agar tidak menyebar ke bagian poria yang lain, dan menyeka daun suplir dengan kain lembab agar jamur tidak menempel.
5. Perhatikan Penggantian Pot Tanaman
Saat tanaman suplir Anda tumbuh, Anda perlu mengubah lokasi penanaman suplir. Cara yang paling jelas adalah ketika kondisi akar tanaman suplir Anda sudah keluar dari pot. Jika hal ini terjadi pada Anda, maka Anda perlu mengganti pot atau tempat menanam tanaman suplir Anda. Lokasi penanaman dapat diubah dengan menanam tanaman suplir di area yang lebih luas.
Tanaman suplir yang diganti dengan tempat tanam dapat membantu media tanam sulir tidak terlalu padat. Cara mengganti tanah tanam supril dengan menyaring media tanam sebelumnya agar lebih halus agar akar supril tumbuh dengan baik. Anda bisa melakukan sebaliknya, dengan membuat media tanam baru jika yang Anda buat sudah tidak bisa lagi membantu tanaman Anda tumbuh dan berkembang.
Itulah cara merawat tanaman suplir dengan tepat, Oh ya kalian bisa melakukan pembelian Bunga Anggrek bulan pada website ini khusus Jabodetabek atau via ecommerce kesayangan Anda.