Anggrek termasuk tanaman hias berbunga. Agar bisa berbunga lebih baik lagi, tanaman itu memerlukan pupuk yang berkualitas. Pada tulisan ini kami akan memberikan jenis pupuk yang tepat untuk tanaman anggrek.
Pentingnya Melakukan Pemupukan Pada Anggrek
Jika Anda ingin menanam bunga berwarna-warni dan harum ini di kebun atau rumah Anda, Anda harus memberi mereka nutrisi tambahan untuk mengoptimalkan pertumbuhannya. Hal itu berlaku juga pada tanaman anggrek, yang dikenal akan keindahannya. Di dunia tumbuhan, bisa dibilang tidak ada bunga eksotis lain yang beragam dan indah seperti anggrek.
Takaran Pupuk Untuk Tanaman Anggrek
Kurang lebih ada 13 nutrisi yang dibutuhkan anggrek untuk menghasilkan bunga-bunga indah yang sangat penting dan dedaunan yang indah. Tiga nutrisi terpenting adalah nitrogen untuk pertumbuhan daun, fosfor untuk akar dan perkembangan tunas yang sehat. Kalium digunakan untuk menghadapi perubahan lingkungan (seperti hama dan iklim) dan untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Secara umum, sebagian besar anggrek bergantian periode pertumbuhan aktif yang berpuncak pada produksi bunga, diikuti oleh periode tidak aktif. Siklus ini biasanya sesuai dengan siklus musim hujan-musim kemarau yang ditemukan di habitat aslinya. Ini adalah anggrek yang perlu diberi pupuk selama musim pertumbuhan aktif mereka,
Juga, yang terbaik adalah tidak memupuk tanaman yang benar-benar kering karena pupuk dapat membakar akar yang kering. Air terlebih dahulu kemudian diikuti dengan larutan pupuk.
Jenis Pupuk Yang Tepat Untuk Tanaman Anggrek
Semua pupuk anggrek diberi label dengan rasio N-P-K. Ini adalah indikator jumlah nitrogen (N), fosfor (P), dan kalium (K) yang terkandung dalam produk. Karena masing-masing elemen nutrisi ini bertanggung jawab atas area perkembangan anggrek yang berbeda. Ada baiknya mempertimbangkan mengapa Anda membeli pupuk anggrek dan pada tahap perkembangan apa anggrek Anda saat ini.
Misalnya, anggrek membutuhkan formula kalium tinggi selama perkembangan bunga dan mekar penuh dan formula nitrogen tinggi setelah bunga rontok saat dalam tahap pertumbuhan.
Selain nitrogen, fosfor, dan kalium, periksa daftar lain yang dibutuhkan anggrek seperti kalsium, magnesium, dan belerang. Pupuk yang baik akan menyediakan berbagai nutrisi yang penting untuk pembelahan sel, respirasi, dan pertumbuhan tanaman anggrek.
Pupuk anggrek dengan rasio N-P-K 20-20-20 akan memberikan keseimbangan nutrisi untuk anggrek terestrial. Tetapi tidak berkelanjutan untuk anggrek epifit yang ditanam di media tanam non-tanah seperti kulit kayu. Ini karena kulit kayu kekurangan nitrogen yang terjadi secara alami di tanah. Sederhananya, jika Anda menanam anggrek selain di tanah, pilihlah makanan anggrek dengan rasio nitrogen yang lebih tinggi. Gunakan hanya rasio pupuk 20 20 20 jika Anda tahu anggrek yang ditanam adalah salah satu dari 200 varietas terestrial yang tumbuh dengan baik di tanah.
Cara memupuk anggrek yang tepat adalah mengetahui jenis pupuk yang cocok untuk digunakan. Jika Anda mencari jenis pupuk untuk tanaman anggrek yang masih kecil, maka Anda dapat menggunakan jenis pupuk Growmore, B1, dan pupuk hantu. Pemberian pupuk dapat disesuaikan dengan kebutuhan.
Untuk penggunaan pupuk hantu, mula mula dilarutkan lebih dulu dengan air. Kemudian semprotkan ke tanaman secukupnya dengan rentang waktu 7-10 hari sekali. Penggunaan pupuk hantu pada tanaman anggrek sangat efektif bagi perkembangan bunga menjadi lebih baik.
Pada pupuk p1, penggunaan dimaksud agar mempercepat pertumbuhan pada bunga anggrek dan memberikan kecukupan nutrisi.
