Blog

Kiat-Kiat Merawat Tanaman Stroberi Agar Tetap Sehat Hingga Panen

Tanaman Stroberi merupakan tanaman yang diminati banyak orang karena buahnya yang memiliki rasa khas untuk menambah cita rasa makanan, juga kaya akan nutrisi. Maka dari itu, untuk menumbuhkannya dan membuatnya subur, Kalian perlu mengetahui secara tepat cara merawat tanaman stroberi.

Tanaman stroberi tersusun dari buah berwarna hijau dalam proses pertumbuhannya. Warna itu menjadi merah ketika sudah matang. Warna merah pada buahnya disebabkan karena kandungan anthosianin.

Buahnya banyak disukai karena memiliki tekstur yang berair, segar dan manis, serta beraroma khas. Buah stroberi memiliki bentuk yang beraneka ragam tergantung dari sifat genetiknya. Batangnya merayap dan pendek. Daun-daun bergerigi yang tumbuh pada batangnya berjejer rapat.

Sponsored

Bagi kalian yang lagi mencari rangkaian anggrek bulan dengan harga terjagkau, Kalian bisa order via Tokopedia, Shoope, dan Blibli Kalian juga bisa order via website kami langsung.

Mulai tertarik untuk menanam stroberi? Menghasilkan satu buah stroberi yang kaya akan manfaat tentu tak bisa dengan menanamnya secara sembarangan. Perlu cara menanam dan merawat yang tepat agar hasilnya maksimal.

Kiat-Kiat Merawat Tanaman Stroberi Agar Tetap Sehat Hingga Panen

Berikut ini tips cara merawat tanaman stroberi, agar tanaman stroberi Anda sehat hingga panen, dan menghasilkan buah yang besar dan lezat.

Pilih Waktu Tanam yang Tepat

Waktu terbaik untuk menanam stroberi bergantung pada lokasi anda. Menanam di musim semi lebih baik jika Anda tinggal di daerah yang dominan dingin. Sedangkan menanam di musim gugur lebih baik jika Anda tinggal di daerah yang cukup hangat.

Lokasi Penanaman yang Strategis

Ketika menanam stroberi, jangan memilih tempat yang sejuk. Pilih tempat dengan paparan matahari penuh. Jika matahari sangat terik, Anda bisa memberinya naungan.

Media Tanam Penuh Unsur Hara

Campurkan sekitar 3 inci pupuk organik dengan 6 inci tanah biasa. Anda juga memberi kompos yang mengandung nutrisi organic untuk membuat stroberi lebih kokoh dan awet.

Lindungi Tanaman Stroberi dari Musim Dingin

Untuk melindungi stroberi dari hawa dingin, Anda dapat menggunakan penutup organic seperti Jerami dan Jerami pinus setebal 4-5 inci. beberapa varietas stroberi mampu menahan suhu dingin. Sehingga Anda perlu mengetahui varietas stroberi Anda dan ketahanannya terhadap suhu dingin.

Singkirkan Daun yang Mati dan Berpenyakit

Antraknosa merupakan salah satu penyakit jamur yang bisa menghampiri tanaman stroberi anda. Ia akan menyebabkan bintik coklat pada tanaman dan membuatnya mati.

Penyakit yang lain seperti buah yang busuk atau bercak daun. Anda bisa menyingkirkannya dengan menggunakan pestisida organik dan semprotkan dengan ukuran yang tepat.

Baca Juga:

Hindarkan dari Hama dan Gulma yang Mengganggu

Menyebalkan bukan jika tanaman yang telah Anda rawat dan jaga, bahkan ketika mulai tumbuh buah, malah dimakan oleh hama pengganggu? Maka dari itu, selalu awasi tanaman Anda dari hama tersebut.

Hama yang sering memakan buah stroberi salah satunya adalah burung. Terlebih lagi, burung menyukai buah stroberi yang telah matang. Tak perlu bingung! Anda bisa memasang jaring burung di atas tanaman stroberi anda, agar ia tak sampai memakan buah stroberi.

Pilih jaring burung yang mudah dilepas agar Anda juga mudah untuk memetiknya ketika sudah panen.

Gula perlu dibasmi untuk menghindarkan tanaman Anda dari penyakit, juga agar panen. Gulma tidak akan tumbuh ketika ia tidak terkena matahari. Maka dari itu, beri tanaman Anda mulsa agar hanya tanaman Anda yang terkena paparan matahari.

Lakukan Penyiraman Tiap Minggu

Beri air dalam jumlah sedang secara teratur, jangan terlalu banyak air. Tanaman stroberi yang ditanam di lapangan membutuhkan jumlah air yang sedang hingga tinggi. Anda juga bisa menyiramnya dengan selang hujan atau sistem irigasi tetes.

Panen Saat Pagi Hari

Tanam stroberi saat buah masih dingin, yaitu di pagi hari, panen buah yang sudah berwarna merah mengkilap. Sisakan sedikit bagian batang dan daun yang menempel di atas buah.

Anda bisa mengonsumsi stroberi segar tepat setelah dipetik, atau diolah terlebih dahulu. umumnya, pengolahan buah stroberi digunakan untuk selai atau dikeringkan menjadi sereal Batangan. Perasa stroberi juga umum digunakan dalam produk es krim, susu, yogurt, dan lain-lain.

Selain lezat saat dimakan, buah stroberi juga memiliki banyak kandungan nutrisi. Buah stroberi mentah mengandung 91% air di dalamnya, 1% protein, dan 8% karbohidrat. Selain itu, ia juga mengandung lemak.

Stroberi juga sudah banyak dikenal dengan kandungan vitamin C-nya. Ia juga merupakan sumber mangan (Mn) yang baik, dan juga mengandung vitamin yang lain, meski dalam porsi sedikit. Bijinya mengandung asam lemak tak jenuh esensial.

Semoga artikel mengenai pembahasan tips cara merawat tanaman stroberi bermanfaat bagi teman-teman.

Share