Anda tinggal di daerah yang memiliki intensitas hujan yang tinggi? Jika ya, mungkin artikel tentang tanaman di bawah ini akan cukup membantu jika Anda hendak merawat sebuah tanaman, terutama tanaman sayuran. Seperti judulnya, pada artikel di bawah ini kita akan membahas lebih lengkap tentang rekomendasi tanaman sayuran yang tahan terhadap hujan.
Informasi ini perlu Anda ketahui karena tidak semua jenis tanaman sayuran dapat hidup dan tahan lama terhadap hujan. Bahkan, ada beberapa jenis tanaman sayuran yang lebih cepat layu jika terkena hujan terus-menerus. Oleh karena itu, simak pembahasan artikel tentang tanaman sayuran yang tahan terhadap hujan disini untuk mengetahui informasi lebih lengkapnya.
Rekomendasi tanaman sayuran yang tahan terhadap hujan adalah sayuran bayam. Siapa yang tidak tahu dengan tanaman sayuran satu ini yang namanya sudah sangat terkenal? Bahkan, Anda bisa dengan mudah menemukan tanaman sayuran ini di sekitar Anda. Setelah melewati proses penyemaian, bayam dipindah tanam saat musim hujan tiba. Hal ini di sebabkan karena sayuran bayam dapat tumbuh dengan lebih subur dan lebih cepat apabila terkena tetesan air hujan. Oleh karena itu, tanaman sayuran bayam bisa menjai pilihan paling tepat untuk Anda.
Selanjutnya, tanaman sayuran yang tahan terhadap hujan kedua adalah selada. Tanaman yang banyak digemari oleh para petani terutama di musim hujan. Bahkan, selada terbilang bisa tumbuh dengan subur dan lebih baik jika musim hujan tiba. Di samping itu, selada juga memiliki jenis perawatan yang mudah untuk dilakukan.
Tahukah Anda bahwa tanaman sayuran terong banyak dijadikan sebagai bahan makanan di berbagai belahan dunia karena memiliki kandungan nutrisi yang baik. Terong juga memiliki perawatan yang terbilang mudah karena bisa ditanam di dalam pot dan dapat beradaptasi dengan baik saat musim hujan tiba.
Untuk tata cara penanamannya, Anda bisa mulai menanam biji terong saat sebelum musim hujan tiba. Setelah 2 hingga 3 minggu, tanaman akan mulai mengalami proses perkecambahan. Kemudian Anda bisa merawatnya dan melakukan panen setelah 50 hingga 60 hari. Bagaimana, sangat mudah untuk menanam sayuran terong, bukan?
Walaupun pada umumnya sawi putih merupakan tanaman sayuran yang dibudidayakan di darat, tetapi tanaman yang satu ini justru tahan terhadap musim penghujan. Bahkan, tanaman ini tidak akan mudah layu walaupun diterpa derasnya air hujan. Belum lagi perawatan sawi putih juga tergolong cukup mudah karena Anda bisa merawatnya dengan minimum biaya. Terlebih lagi, Anda juga tidak perlu repot menyirami tanaman sayuran yang satu ini. Karena cukup dengan tetesan dari air hujan di musim hujan, sawi putih dapat tumbuh dan bertahan lebih lama.
Siapa yang tidak mengenal tanaman sayuran lobak? Makanan yang dipercaya bisa dijadikan sebagai sup atau salad karena sifatnya yang menyehatkan. Anda bisa menanam dan merwat lobak selama 3 minggu hingga 1 bulan lamanya, untuk kemudian memasuki masa panen. Untuk ukuran tanaman, waktu tersebut bisa dibilang cukup singkat, bukan?
Baca juga:
Untuk rekomendasi tanaman sayuran yang tahan terhadap hujan selanjutnya adalah kacang polong yang dapat beradaptasi dengan baik di musim tersebut. Anda bisa menanam kacang polong ini terutama rekomendasi waktu di bulan Agustus. Karena setelah 1 sampai 2 bulan kemudian, Anda dapat memanennya setelah tanaman tersebut tumbuh. Namun, tanaman ini tetap memerlukan sinar matahari yang cukup.
Tanaman sayuran kankung adalah sayuran yang sangat populer namanya di Indonesia. Perlu Anda ketahui, bahwa tanaman kangkung ini dapat hidup daerah dataran rendah dengan tingkat kelembapan yang tinggi, serta juga bisa tumbuh dengan lebih baik di musim hujan. Karena sifatnya yang demikian, kangkung termasuk sayuran dengan perwatan yang terbilang mudah. Anda tidak perlu rutin menyiramkan air terutama saat musim hujan. Hingga Anda bisa memanennya selama 2 sampai 3 bulan setelah penanaman.
Di Indonesia, sayuran timun menjadi sayuran yang penting dan harus ada di hidangan lalapan. Timun yang segar didapatkan dari kebun dengan penanaman timun yang tepat. Faktanya, Anda bisa mendapatkan timun yang segar jika ditanam dalam masa musim huja tiba. Karena pada saat itu, timun akan tumbuh dengan subur serta tidak memerlukan perawatan yang terlalu serius.
Terakhir, rekomendasi tanaman sayuran yang tahan terhadap hujan adalah tomat sebagai bahan masakan yang bisa dibudidaya sendiri. Tomat dapat hidup di musim hujan dan tumbuh dengan lebih baik. Walaupun demikian, tanaman sayuran tomat tetap memerlukan pupuk organik sebagai tambahan nutrisinya. Jangan lupa juga untuk menempatkan tanaman sayuran tomat di bawah sinar matahari secara langsung.Itulah sekilas informasi singkat mengenai beberapa tanaman sayuran yang tahan terhadap hujan. Dari penjabaran artikel di atas, dapat disimpulkan bahwa ternyata ada beberapa jenis tanaman sayuran yang dapat bertahan lebih lama dan tumbuh dengan subur jika musim hujan tiba.
