Bawang putih merupakan tanaman umbi umbian. Helaian daun pada bawang putih tipis dan tangkai buahnya padat. Tanaman ini sangat populer sebagai bahan masakan. Kali ini kami akan membahas tips menanam bawang putih dengan benar.
Dari catatan sejarah terungkap bahwa penduduk Mesir dan India telah mengenal bawang putih sejak 5.000 tahun yang lalu. Di India tanaman bawang putih telah digunakan sebagai obat-obatan sejak tahun 6 SM. Hal ini membuktikan khasiat dan kegunaan dari bawang putih sudah dimanfaatkan manusia sejak dulu kala.
Bawang putih dapat bermanfaat dalam banyak hal – mulai dari meningkatkan cita rasa masakan hingga digunakan sebagai obat untuk penyakit tertentu.
Berkaitan dengan hal itu, dengan mempunyai tanaman bawang putih sendiri di rumah, Anda tidak perlu susah payah membelinya di pasar. Apalagi di masa sekarang ini,semua harga kebutuhan pokok sedang melambung tinggi. Dengan menanam bawang putih di rumah, setidaknya bisa menghemat pengeluaran Anda.
Bawang putih tidak akan tumbuh lebih baik di cuaca hujan terus menerus dan kondisi tanah yang basah. Jadi pastikan saat ingin menanam bawang putih, tanah harus berada dalam kondisi kering dan cuaca cerah.
Masih berkaitan dengan poin di atas. Saat akan menanam bawang putih, Tanah harus digali dengan baik. Jangan lupa untuk memberi nutrisi pada tanah. Gunakan kompos dan pupuk kandang untuk menambahkan nutrisi ke tanah sebelum menanam bawang putih.
Pastikan juga tanah memiliki drainase yang baik. Tanah berbasis tanah liat tidak baik untuk menanam bawang putih.
Baca Juga :
Untuk memulai semuanya dengan baik, yang perlu Anda lakukan hanyalah membeli bawang putih segar. Pilih bawang putih dari toko, kios pertanian atau pasar petani lokal. Sangat penting bahwa umbi bawang putih yang dipilih segar dan berkualitas tinggi. Jika bisa, pilihlah bawang putih organik agar terhindar dari bawang putih yang sudah disemprot bahan kimia.
Pilih umbi bawang putih segar dengan siung besar. Hindari bawang putih yang sudah menjadi lunak.
Setiap siung akan tumbuh menjadi tanaman bawang putih, jadi ingatlah saat Anda menghitung berapa banyak siung yang harus dibeli.
Siram tanaman bila perlu. Bawang putih yang baru ditanam perlu dijaga kelembapannya untuk membantu akarnya berkembang. Namun, jangan terlalu banyak menyiramnya, karena bawang putih tidak tumbuh dengan baik, atau bahkan bisa membusuk, jika basah kuyup.
Siram dalam-dalam seminggu sekali jika hujan belum turun. Penyiraman bawang putih tidak diperlukan kecuali ada kekeringan. Jangan sampai tanah di tempat bawang putih tumbuh menjadi basah. Kurangi penyiraman secara bertahap saat musim memanas. Bawang putih membutuhkan musim panas yang kering dan panas untuk memungkinkan umbi matang.
Sposored!! : Dapatkan Rangkaian Anggrek Bulan dengan memesan Via website dan Ecommerce Kesayangan Anda