Tanaman hias Sri Rejeki atau Aglaonema merupakan tanaman dengan daun yang cantik dan mencolok, serta memiliki gradasi warna yang indah. Untuk mempertahankan keindahannya dan tumbuh subur, Anda perlu tahu cara merawat tanaman Sri Rejeki dengan baik dan benar.
Sri Rejeki sering ditemui sebagai tanaman hias di interior modern. Bisa Anda letakkan di ruang tamu, kantor, maupun taman untuk menamni waktu belajar.
Warna spesies alami dari tanaman Sri Rejeki adalah hijau. Namun seiring dengan perkembangannya, tanaman ini memiliki banyak silangan sehingga menghasilkan warna daun yang bermacam-macam dengan ukuran yang berbeda pula.
Tanaman Sri Rejeki juga mampu membersihkan udara di sekeliling Anda. Warna daunnya yang mencolok, cocok untuk diletakkan di tempat redup. Bahkan tanaman ini tumbuh dengan baik di lokasi dengan cahaya yang kurang ideal dengan tingkat kelembaban yang tinggi.
Jika selama ini Anda merupakan seorang yang pelupa untuk memberi sinar matahari bagi tanaman Anda, Sri Rejeki cocok untuk Anda karena tak perlu monitor khusus dalam hal itu.
Selain memiliki daun menyirip yang indah dengan susunan xylem dan floem yang acak, tanaman ini juga memiki akar serabut dan batang yang tidak berkayu.
Selama berabad-abad, tanaman ini dipercaya orang asia sebagai tanaman yang membawa keberuntungan. Itulah alasan mengapa dinamakan Sri Rejeki.
Jika Anda juga tertarik untuk memiliki tanaman Sri Rejeki, Anda bisa memilikinya mulai dari sekarang. Namun, jangan lupa untuk merawatnya dengan baik agar tanaman tumbuh subur dan tetap indah. Simak penjelasan berikut untuk mengetahui cara merawat tanaman sri rejeki dengan tepat dan benar.
Setiap tanaman pasti membutuhkan nutrisi yang cukup untuk tumbuh dan berkembang. Tugas Anda adalah untuk menyediakan nutrisi yang cukup untuknya. Jika nutrisi tak tercukupi, ia bisa mati dan layu.
Media tanam yang baik untuk Sri Rejeki Anda adalah campuran dari pasir, tanah, dan pupuk kompos dengan rasio 1:2:2. Anda juga bisa menggunakan campuru dedaunan sebagai humus dan pasir dengan rasio 3:1.
Anda juga perlu menjaga tingkat keasamannya yang berkisar antara 6 hingga 7. Pastikan tanaman Sri Rejeki dapat tertopang dengan kokoh di media tanam. Jika Anda menanamnya bersama dengan tanaman lain, pastikan untuk memberinya jarak agar kebutuhan nutrisi Sri Rejeki tetap terpenuhi lewat akarnya.
Baca Juga:
Pemupukan tanaman Sri Rejeki bisa Anda lakukan sekali dalam tiga bulan dengan pupuk yang tepat. Konsultasikan pupu kapa yang tepat untuk varietas Sri Rejeki Anda dengan ahli tanaman agar dapat tumbuh dengan baik.
Penyiraman tanaman Sri Rejeki dapat dilakukan secukupnya. Tak perlu berlebihan sampai membanjiri media tanam. Jangan memakai air yang mengandung bahan kimia seperti kaporit.
Hama merupakan salah satu musuh dari tanaman dan pemiliknya. Meski jarang dihampiri oleh hama, Anda harus tetap berhati-hati. Jangan sampai ia dihinggapi kutu busuk, kutu daun, tungau, dan lain-lain.
Tanaman Sri Rejeki paling cocok diletakkan di dalam rumah. Anda bisa memilih spot terbaik di dalam rumah atau kantor. Cantik dan tentu akan memperindah ruangan.
Kebutuhan matahari yang sedikit malah membuat ia tumbuh dengan baik. Paparan cahaya matahari yang terlalu banyak akan membuatnya mengering hingga mati.
Warna daun Sri Rejeki yang indah tentu sangat disayangkan jika terhalang oleh debu dan kotoran.
Agar warna dan bentuknya terpancar maksimal, bersihkan dengan pengkilap daun khusus atau menggunakan susu yang diletakkan di lap. Gosok daun dengan lap yang basah oleh susu tersebut perlahan-lahan. Nantinya, ia akan makin mengkilap, tidak lengket, dan tentunya bersih.
Setelah membaca ulasan di atas, kamu pasti sudah tau cara merawat tanaman Sri Rejeki Anda dengan benar, ya! Jangan hanya membelinya namun Anda lalai untuk merawatnya agar Sri Rejeki bisa tumbuh dengan baik dan siap mempercantik tiap sudut ruangan Anda.