Cara merawat bunga kamboja Jepang – unga kamboja Jepang merupakan jenis tanaman hias yang memiliki warna yang mencolok dan bentuk batang yang unik. Tanaman hias ini berasal dari kawasan Benua Afrika dan Asia Barat. Di negara China, bunga ini disebut sebagai tumbuhan pembawa keberuntungan. Oleh karena itu, dengan menyimpan tanaman ini di dalam rumah bisa menjadi pembawa kebahagiaan, keberuntungan, dan semangat bagi pemiliknya.
Kamboja Jepang banyak dikenal sebgai mawar gurun atau dessert rose. Bunga kamboja sangat identik dengan kecantikan bunganya yang menawan. Kamoja Jepang berasal dari daerah yang kering sehingga saat baik apabila berada di kawasan yang kering. Memiliki nama lain adenium yang memiliki akar besar sebagai tempat menyimpan cadangan air ketika sudah dewasa. Daun pada bunga kamboja memiliki beragam bentuk seperti lonjong, runcing, besar, dan kecil.
Penamaan kamboja Jepang berawal dari stereotipe yang beredar. Awalnya pohon kamboja yang dengan penampilan yang tinggi besar, namun ketika muncul pohon kamboja yang memiliki penampilan kecil maka kerap disebut sebagai kamboja Jepang.
Adapun cara merawat bunga kamboja Jepang
Berikut cara merawat bunga kamboja jepang secara benar dan tepat
1. Penyiraman
Lakukan penyiraman secara rutin. Sebelum merawat bunga kamboja Jepang, terlebih dahulu harus memahami sifat dan kebutuhan bunga ini. Bunga kamboja Jepang masuk ke dalam salah satu tipe tanaman hias yang tidak memerlukan banyak air. Namun penyiraman harus selalu dilakukan untuk memenuhi kebutuhan air tanaman ini. Penyiraman juga tidak boleh dilakukan secara berlebihan karena bisa menyebabkan akar bunga kamboja Jepang menjadi busuk.
Penyiraman dengan teknik yang baik akan menyebabkan bunga kamboja Jepang bisa tumbuh dengan subur. Intensitas penyiraman bunga kamboja Jepang bisa dilakukan sebanyak satu hingga dua kali dalam sehari. Waktu yang paling pas yaitu pada pukul 08.00 hingga 09.00 dan pada sore hari pada pukul 16.00 hingga 17.00.
2. Pemangkasan tanaman
Pemangkasan menjadi salah satu tahap yang paling penting karena tingkat kerimbunan suatu tumbuhan akan bergantung pada pemangkasan yang dilakukan. Dengan melakukan pemangkasan juga bisa membuat cabang pohon yang tumbuh menjadi terlihat lebih rapi. Cara untuk melakukan pemangkasan ini bisa dengan memotong ranting atau cabang yang sudah panjang sekitar 5 cm dari pangkal cabang pohon. Gunakan alat yang tajam agar tidak melukai kulit pohon.
Tunas baru akan muncul dalam waktu 2 hingga 3 minggu. Waktu yang terbaik untuk melakukan pemangkasan ini yaitu selama 4 hingga 6 bulan sekali. Lakukan pemotongan batang secukupnya karena jika berlebihan akan membuat perkembangan menjadi tidak maksimal.
3. Pemupukan tanaman
Bunga kamboja Jepang biasanya mendapatkan pemupukan sebanyak sekali dalam seminggu, dan akan berlanjut rutin khususnya ketika musim hujan telah tiba. Pupuk yang bisa digunakan yaitu jenis pupuk NPK yang mengandung fosfor, nitrogen, dan kalium dengan perbandingan 1 : 1 : 1. Selain itu, bisa juga dengan menggunaka pupuk kandang yang bisa diberikan setahun sekali. Pemupukan bermanfaat untuk mempercepat pertumbuhan tanaman dan menyebabkan tanaman tumbuh lebih subur.
4. Tempatkan pada kondisi lingkungan yang cocok
Keadaan lingkungan sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan bunga kamboja Jepang. Hindari menanam bunga ini di dalam polybag sebab akan menyebabkan tubuh tanaman memanjang dengan kurus dan kurang menarik. Pastikan pula kebutuhan akan sinar matahari bunga kamboja Jepang ini sudah cukup. Bisa dengan menempatkan tanaman di bawah sinar matahari selama 4 hingga 6 jam. Pemenuhan kebutuhan sinar matahari tanaman tidak boleh dilupakan, terutama pada awal masa pertumbuhannya.
Itulah cara merawat bunga kamboja Jepang dengan baik dan benar, Oh ya kalian bisa melakukan pembelian Bunga Anggrek bulan pada website ini khusus Jabodetabek atau via ecommerce kesayangan Anda.
