Gratis ongkir min belanja 1.5 Juta

Jenis-jenis Anggrek

Jenis-jenis Anggrek

Siapa yang tidak tahu dengan tanaman Anggrek? Tanaman yang menjadi favorit banyak orang, terutama bagi para pecinta tanaman. Jika Anda juga termasuk salah satu pecinta tanaman Anggrek, mungkin artikel di bawah ini bisa menambah pengetahuan Anda, terutama bagi Anda yang ingin mengetahui informasi tentang jenis-jenis Anggrek.

Jenis-jenis Anggrek

Anggrek memiliki banyak sekali varian, ini juga menjadi alasan mengapa tanaman Anggrek tidak hanya dirawat oleh perempuan saja melainkan juga laki-laki. Jenis-jenis Anggrek ada banyak macamnya, dan mengetahui apa saja jenis-jenis tanaman tersebut dapat menambah pengetahuan Anda tentang tanaman cantik yang satu ini. Berikut pembahasan lebih lengkap tentang jenis-jenis dari tanaman Anggrek.

1. Cattleya

Cattleya

Bunga Anggrek jenis pertama adalah bunga Cattleya yang memiliki warna cukup mencolok. Seperti warna ungu, putih, lavender, merah, dan kuning. Bunga Anggrek jenis ini juga sering digunakan sebagai bunga potong untuk korsase. Khusus untuk varietas Anggrek jenis yang satu ini, Anggrek Cattleya mekar selama beberapa minggu sekaligus dalam satu tahun sekali.

2. Cymbidium

Cymbidium

Jenis Anggrek yang kedua yakni disebut dengan varietas Anggrek Cymbidium yang juga memiliki warna sedikit mencolok walaupun tidak seterang Anggrek jenis Cattleya. Varietas Anggrek Cymbidium ini memiliki warna merah, merah muda, kuning, putih, dan hijau. Perlu Anda ketahui bahwa Anggrek Cymbidium ini mekar selama 30 sampai 45 hari lamanya dan mekar selama satu tahun sekali. Varietas Anggrek Cymbidium ini dapat Anda temui di bulan Oktober sampai bulan April, serta sekali lagi pada bulan Juli sampai bulan Agustus.

3. Dendrobium

Dendrobium

Selanjutnya, jenis-jenis Anggrek yang ketiga adalah Anggrek varietas Dendrobium yang mempunyai sifat mudah untuk tumbuh serta tersedia dalam berbagai varian warna. Ada warna hijau, kuning, merah, putih, pink, ungu, dan bintik serta belang. Sangat beragam, bukan? Varietas Anggrek yang satu ini biasanya mekar setidaknya dua bulan sekali. Bahkan, seringkali di beberapa kondisi tertentu mereka dalam mekar hingga lima bulan, sekali atau bahkan dua kali dalam satu tahun.

4. Miltonia

Miltonia

Jenis-jenis Anggrek yang berikutnya adalah Anggrek yang disebut dengan Miltonia. Varietas Anggrek yang satu ini secara umum dikenal sebagai Anggrek banci. Hal tersebut tidak lain dikarenakan Anggrek Miltonia memiliki penampilan pada bunganya yang sangat indah. Di samping itu, Anggrek varietas Miltonia ini memiliki bau yang sangat harum dan wangi.

5. Oncidium

Oncidium

Varietas Anggrek yang satu ini juga tak kalah mempunya keunikan tersendiri yang membuatnya berbeda dengan varietas Anggrek lainnya. Varietas Anggrek Oncidium ini mekar dengan ukuran yang kecil dan sedikit berbeda dengan varietas Anggrek yang lainnya. Oncidium merupakan varietas Anggrek yang mempunyai bentuk batang yang tinggi. 

Perlu diketahui bahwa jenis Anggre Oncidium ini memiliki beragam varian warna, mulai dari warna mahoni, warna merah, dan warna kuning. Oncidium juga mempunyai sifat yang mudah untuk tumbuh serta memiliki waktu mekar satu sampai dua kali dalam satu tahun. Waktu mekar tersebut bisa selama 30 sampai 45 hari masing-masingnya. Cukup kompleks bukan spesifikasi dari varietas Anggrek yang satu ini?

Baca juga:

6. Paphiopedilum

Phapipedilum

Paphiopedilum ini memiliki nama plant yakni Venus Slipper. Bunga Anggrek Paphiopedilum adalah jenis varietas Anggrek yang mempunyai ciri khas bahwa tanamannya mampu menghasilkan bunga tunggal, tidak seperti varietas Anggrek yang lainnya. Bunga yang satu ini cukup unik dinilai dari penampilannya. Bunga Anggrek Paphiopedilum juga terkenal dengan sebutan Sandal Wanita karena bentuknya mirip dengan benda tersebut.

Perlu Anda ketahui, Anggrek Paphiopedilum atau bunga Anggrek kasut adalah jenis bunga Anggrek yang keberadaannya cukup langka. Indonesia juga memiliki tanaman Anggrek ini dengan nama Phapipediul Javanicum, ya berasal dari tanah Jawa. Di Indonesia, varietas Anggrek ini kebanyakan ditemukan di beberapa pulau saja, seperti Jawa, Bali, Flores, sebagian Sumatra. Jadi memang benar cukup langka keberadaannya, ya.

7. Phalaenopsis

Phalaenopsis

Satu lagi varietas Anggrek yang juga memiliki ciri khasnya tersendiri yakni Phalenopis. Phalenopis dikenal sebagai Anggrek ngengat pada umumnya. Tahukah Anda bahwa Phalaenopsis merupakan jenis Anggrek yang paling mudah untuk ditanam dan paling populer di antara jenis Anggrek yang lainnya. 

Warna Phalaenopsis tersedia dalam berbagai varian warna, seperti warna merah, kuning, ungu, merah muda, dan bintik-bintik atau garis-garis. Masa lama bertahannya Phalaenopsis sebagai bagian dari varietas Anggrek yakni setidaknya mencapai dua bulan hingga bisa mencapai 6 bulan lamanya. Bahkan, juga bisa lebih dengan pembungaan selanjutnya yang membuat jenis Anggrek ini cukup populer dan terkenal di kalangan pecinta Anggrek.

Demikian sekilas informasi singkat tentang jenis-jenis Anggrek yang dapat kami sampaikan. Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa Anggrek memiliki beberapa jenis atau varietas yang perlu Anda ketahui sebagai seorang pecinta tanaman Anggrek.

Previous
Bunga yang Cocok Diberikan kepada Mantan Pacar dan Istri

Bunga yang Cocok Diberikan kepada Mantan Pacar dan Istri

Next
10 Langkah Memilih Bunga Pernikahan

10 Langkah Memilih Bunga Pernikahan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Order on Whatsapp