Salah satu famili tumbuhan yang banyak dikoleksi dan disukai oleh para florist adalah anggrek. Tahukah Anda bahwa anggrek dapat ditanam tanpa menggunakan media tanam pada umumnya?. Kali ini kita akan membahas tips menanam bunga anggrek secara hidroponik.
Menanam Anggrek di Rumah Dengan Metode Hidroponik
Bunga anggrek suku tanaman berbunga dengan jenis spesies terbanyak di dunia. Anggrek kebanyakan dapat ditemukan di daerah tropis, seperti Indonesia dan daerah yang terlintas di garis khatulistiwa lainnya. Tidak hanya untuk keindahan, bunga anggrek juga punya segudang manfaat lainnya bagi manusia.
Banyak orang yang semakin tertarik dengan metode tanam hidroponik karena lebih efisien dan murah. Karena teknik yang satu ini tidak akan menggunakan tanah sebagai media tanamnya. Kelebihan menggunakan metode hidroponik adalah sebagai berikut.
- Menanam secara hidroponik tentu lebih mudah sebab tidak terlalu banyak langkah yang harus dilakukan. Misalnya dalam cara menanam bunga anggrek secara hidroponik. Hanya cukup beberapa langkah mudah saja, siapapun bisa menanam tanaman dengan teknik yang satu ini.
- Karena media tanah tidak dipilih, sebuah tanaman menjadi lebih rentan terhadap berbagai macam penyakit seperti jamur dan penyakit lainnya.
- Bahan bahan yang diperlukan dapat diperoleh dari mana saja. Misalnya saja adalah botol bekas atau pun pipa bekas yang digunakan sebagai wadah media tanam.
Teknik Menanam Anggrek Secara Hidroponik
Berikut ini merupakan tips dan cara menanam bunga anggrek secara hidroponik.
Siapkan Media Tanam Pengganti Tanah
Karena tidak menggunakan tanah, sebagai gantinya anggrek hidroponik menggunakan beberapa media sebagai berikut.
- Leca. Ini merupakan media tanam yang terbuat dari tanah liat yang kemudian diubah menjadi semacam pelet. Pelet yang terbuat dari tanah liat ini akan memiliki pori-pori kecil yang nantinya berfungsi sebagai penyimpanan nutrisi yang akan timbul setelah proses pemanasan yang nantinya menjadi leca yang sudah siap digunakan.
- Aliflour. ini merupakan media tanam yang mirip dengan leca, hal yang bisa membedakan antara aliflour dan leca adalah tingkat kelunakan yang dimiliki oleh aliflour dimana leca lebih padat.
- Lava Rock. Ini adalah salah satu media tanam yang terbentuk dari bahan alami yang biasanya terdapat di sekitaran kawah atau gunung berapi. Sesuai dengan namanya, ini merupakan media tanam yang memiliki nutrisi di dekat gunung berapi yang sangat baik untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman khususnya bunga anggrek.
Tambahkan Larutan Air Yang Sebelumnya Telah Dicampuri Dengan Ekstrak Tanaman
Hal ini bertujuan agar tanaman bisa tumbuh dengan baik dan juga lebih sehat karena tahan terhadap berbagai macam penyakit yang biasanya timbul saat anggrek ditanam dengan media tanah.
Setelah itu, Anda baru bisa memasukkan anggrek ke dalam wadah yang sudah tercampuri air dan ekstrak tanaman.
Melakukan Perawatan
Tanaman yang di tanam dengan sistem hidroponik juga harus dirawat layaknya tanaman yang tumbuh di media tanam tanah pada umumnya. Berikut adalah perawatan anggrek yang ditanam secara hidroponik.
- Letakkan tanaman pada tempat lebih tinggi dan terkena sinar matahari seperti jendela atau teras rumah.
- Perhatikan secara benar akan keadaan tanaman anggrek tersebut, apakah baik baik saja atau mulai muncul tanda tanda terserang hama atau tidak untuk mengetahui perkembangannya.
- Jika terdapat daun yang kering, langsung saja potong agar tidak menjalar ke daun lainnya.
Begitulah beberapa langkah yang bisa Anda coba untuk menanam anggrek secara hidroponik. Semoga langkah tersebut membantu.
