Sebagai orang Indonesia, kita sudah lama mengenal cengkeh. Cengkeh sudah dari dulu merupakan komoditi utama dalam perdagangan rempah rempah ke seluruh dunia. Alasannya selain menyedapkan masakan, cengkeh juga memiliki manfaat yang berkhasiat bagi kesehatan tubuh. Berikut ini kita akan mengenal lebih jauh manfaat dari cengkeh.
Mengenal Tanaman Cengkeh
Cengkeh merupakan objek yang diambil dari pohon cengkeh. Tanaman cengkeh memiliki nama latin Syzygium aromaticum. Mereka adalah bumbu populer yang digunakan orang dalam sup, semur, daging, saus, daging panggang, menambah rasa pada minuman panas, memberikan pedas pada kue, dan hidangan lainnya.
Cengkeh pada umumnya diolah ke dalam bentuk bubuk, atau bisa juga diolah dalam bentuk utuh. Tanaman ini dikenal karena rasa dan baunya yang kuat dan dapat dibeli dalam bentuk bubuk atau utuh untuk digunakan dalam memasak. Banyak masakan termasuk cengkeh, dan juga bahan bumbu tertentu
Cengkeh mengandung serat, vitamin, dan mineral, jadi menggunakan cengkeh utuh atau bubuk untuk menambah rasa pada makanan Anda serta dapat memberikan beberapa nutrisi penting. Di dalam satu sendok teh (2 gram) cengkih bubuk mengandung beberapa kandungan sebagai berikut;
Kalori:
Karbohidrat
Serat
Mangan
Vitamin K
Mengenal Manfaat Dari Cengkeh
Faktanya, penelitian telah menemukan bahwa senyawa dalam cengkeh memiliki beberapa manfaat kesehatan, diantaranya menjaga kesehatan hati dan membantu menstabilkan kadar gula darah. Selain dua manfaat tersebut, masih ada lagi khasiat dari cengkeh, baik dalam bentuk bubuk maupun utuh;
1. Menjaga Kesehatan Mulut
Peneliti mempelajari bahwa minyak cengkeh dapat digunakan sebagai metode alami untuk menjaga kesehatan mulut karena efeknya terhadap plak, radang gusi, dan bakteri di mulut. Mereka membandingkan keefektifan obat kumur herbal yang mengandung cengkeh, kemangi, dan minyak pohon teh dengan obat kumur minyak atsiri yang tersedia secara komersial.
Hasilnya adalah, obat kumur herbal yang mengandung cengkeh lebih efektif melawan plak dan radang gusi, menunjukkan bahwa keduanya dapat membantu mengurangi peradangan mulut dan bakteri. Akhirnya peneliti mulai menyimpulkan obat kumur yang mengandung cengkeh lebih efektif dibanding dengan obat kumur biasa.
2. Mencegah Diabetes
Sebuah studi menemukan bahwa ekstrak cengkeh dan nigericin, komponen ekstrak cengkeh, mengurangi resistensi insulin pada sel otot pada sistem pencernaan. Subjek yang mengonsumsi nigericin juga memiliki lebih sedikit resistensi insulin dan peningkatan toleransi glukosa, sekresi insulin, dan fungsi sel beta.
Mereka menemukan bahwa kadar gula darah lebih rendah pada orang yang mengonsumsi makanan yang mengandung bubuk cengkeh dibandingkan orang lain yang tidak mengonsumsinya.
3. Mengandung Antioksidan Yang Tinggi
Selain mengandung beberapa vitamin dan mineral penting, cengkeh juga kaya akan antioksidan. Antioksidan adalah senyawa yang mengurangi stres oksidatif, yang dapat berkontribusi pada perkembangan penyakit kronis.
Cengkeh juga mengandung senyawa yang disebut eugenol, yang telah terbukti berperan sebagai antioksidan alami. Eugenol menghentikan kerusakan oksidatif yang disebabkan oleh radikal bebas lima kali lebih efektif daripada vitamin E, antioksidan kuat lainnya.
Memasukkan cengkih sebagai bahan baku dalam masakan Anda bersama dengan baham bahan lain yang kaya antioksidan lainnya dapat membantu meningkatkan kesehatan Anda secara keseluruhan.
Banyak tumbuhan dan rempah-rempah yang mengandung antioksidan tinggi, yaitu bahan kimia yang berperan dalam mengurangi kerusakan sel yang dapat menyebabkan kanker. Dalam 1/2 sendok teh cengkeh dikatakan mengandung lebih banyak antioksidan daripada 1/2 cangkir blueberry.
Para peneliti menunjukkan bahwa kstrak cengkeh mampu memperlambat pertumbuhan berbagai jenis sel kanker manusia. Ekstrak cengkeh juga meningkatkan kematian sel pada sel kanker usus besar. Para peneliti juga menyebutkan minyak cengkeh dan ekstrak etanol cengkeh sama-sama dapat membunuh sel sel kanker payudara.
Mereka menyimpulkan bahwa cengkeh mungkin memiliki peran yang menguntungkan dalam pengobatan kanker di masa depan karena dapat menyebabkan kematian dan memperlambat penggandaan sel sel kanker.
5. Membunuh Bakteri Berbahaya Bagi Tubuh
Cengkeh telah terbukti memiliki sifat antimikroba, artinya dapat membantu menghentikan pertumbuhan mikroorganisme seperti bakteri. Minyak cengkeh membunuh tiga jenis bakteri yang umum, termasuk E. coli, yang merupakan jenis bakteri yang dapat menyebabkan keracunan.
Senyawa yang diekstraksi dari cengkeh ditemukan dapat menghentikan pertumbuhan dua jenis bakteri yang berkontribusi terhadap penyakit gusi. Hal itu berarti sifat antibakteri cengkeh bahkan dapat membantu meningkatkan kesehatan mulut.
Dikombinasikan dengan menyikat gigi secara teratur dan kebersihan mulut yang benar, efek antibakteri dari cengkih dapat bermanfaat bagi kesehatan mulut Anda.
6. Dapat Meningkatkan Kesehatan Hati
Senyawa bermanfaat dalam cengkeh dapat membantu meningkatkan kesehatan hati. Senyawa yang dimaksud adalah eugenol.
Eugenol yang ditemukan dalam cengkih membantu membalikkan tanda-tanda sirosis hati, atau jaringan parut pada hati. Mengonsumsi suplemen eugenol selama 1 minggu menurunkan kadar glutathione-S-transferase (GST), keluarga enzim yang terlibat dalam detoksifikasi yang sering menjadi penanda penyakit hati.
Cengkeh juga tinggi antioksidan, seperti yang sudah dibahas sebelumnya. Yang diyakni dapat membantu mencegah penyakit hati karena kemampuannya membantu mengurangi stress.
Namun perlu diingat, eugenol beracun dalam jumlah tinggi. Satu studi kasus pada anak laki-laki berusia 2 tahun menunjukkan bahwa 5â10 mL minyak cengkeh menyebabkan kerusakan hati yang serius. Oleh karena itu, penggunaannya perlu ditinjau lebih lanjut.
Mengenal Manfaat Dari Cengkeh
Sebagai orang Indonesia, kita sudah lama mengenal cengkeh. Cengkeh sudah dari dulu merupakan komoditi utama dalam perdagangan rempah rempah ke seluruh dunia. Alasannya selain menyedapkan masakan, cengkeh juga memiliki manfaat yang berkhasiat bagi kesehatan tubuh. Berikut ini kita akan mengenal lebih jauh manfaat dari cengkeh.
Mengenal Tanaman Cengkeh
Cengkeh merupakan objek yang diambil dari pohon cengkeh. Tanaman cengkeh memiliki nama latin Syzygium aromaticum. Mereka adalah bumbu populer yang digunakan orang dalam sup, semur, daging, saus, daging panggang, menambah rasa pada minuman panas, memberikan pedas pada kue, dan hidangan lainnya.
Cengkeh pada umumnya diolah ke dalam bentuk bubuk, atau bisa juga diolah dalam bentuk utuh. Tanaman ini dikenal karena rasa dan baunya yang kuat dan dapat dibeli dalam bentuk bubuk atau utuh untuk digunakan dalam memasak. Banyak masakan termasuk cengkeh, dan juga bahan bumbu tertentu
Cengkeh mengandung serat, vitamin, dan mineral, jadi menggunakan cengkeh utuh atau bubuk untuk menambah rasa pada makanan Anda serta dapat memberikan beberapa nutrisi penting. Di dalam satu sendok teh (2 gram) cengkih bubuk mengandung beberapa kandungan sebagai berikut;
Mengenal Manfaat Dari Cengkeh
Faktanya, penelitian telah menemukan bahwa senyawa dalam cengkeh memiliki beberapa manfaat kesehatan, diantaranya menjaga kesehatan hati dan membantu menstabilkan kadar gula darah. Selain dua manfaat tersebut, masih ada lagi khasiat dari cengkeh, baik dalam bentuk bubuk maupun utuh;
1. Menjaga Kesehatan Mulut
Peneliti mempelajari bahwa minyak cengkeh dapat digunakan sebagai metode alami untuk menjaga kesehatan mulut karena efeknya terhadap plak, radang gusi, dan bakteri di mulut. Mereka membandingkan keefektifan obat kumur herbal yang mengandung cengkeh, kemangi, dan minyak pohon teh dengan obat kumur minyak atsiri yang tersedia secara komersial.
Hasilnya adalah, obat kumur herbal yang mengandung cengkeh lebih efektif melawan plak dan radang gusi, menunjukkan bahwa keduanya dapat membantu mengurangi peradangan mulut dan bakteri. Akhirnya peneliti mulai menyimpulkan obat kumur yang mengandung cengkeh lebih efektif dibanding dengan obat kumur biasa.
2. Mencegah Diabetes
Sebuah studi menemukan bahwa ekstrak cengkeh dan nigericin, komponen ekstrak cengkeh, mengurangi resistensi insulin pada sel otot pada sistem pencernaan. Subjek yang mengonsumsi nigericin juga memiliki lebih sedikit resistensi insulin dan peningkatan toleransi glukosa, sekresi insulin, dan fungsi sel beta.
Mereka menemukan bahwa kadar gula darah lebih rendah pada orang yang mengonsumsi makanan yang mengandung bubuk cengkeh dibandingkan orang lain yang tidak mengonsumsinya.
3. Mengandung Antioksidan Yang Tinggi
Selain mengandung beberapa vitamin dan mineral penting, cengkeh juga kaya akan antioksidan. Antioksidan adalah senyawa yang mengurangi stres oksidatif, yang dapat berkontribusi pada perkembangan penyakit kronis.
Cengkeh juga mengandung senyawa yang disebut eugenol, yang telah terbukti berperan sebagai antioksidan alami. Eugenol menghentikan kerusakan oksidatif yang disebabkan oleh radikal bebas lima kali lebih efektif daripada vitamin E, antioksidan kuat lainnya.
Memasukkan cengkih sebagai bahan baku dalam masakan Anda bersama dengan baham bahan lain yang kaya antioksidan lainnya dapat membantu meningkatkan kesehatan Anda secara keseluruhan.
Baca juga:
4. Mencegah Bibit Bibit Kanker
Banyak tumbuhan dan rempah-rempah yang mengandung antioksidan tinggi, yaitu bahan kimia yang berperan dalam mengurangi kerusakan sel yang dapat menyebabkan kanker. Dalam 1/2 sendok teh cengkeh dikatakan mengandung lebih banyak antioksidan daripada 1/2 cangkir blueberry.
Para peneliti menunjukkan bahwa kstrak cengkeh mampu memperlambat pertumbuhan berbagai jenis sel kanker manusia. Ekstrak cengkeh juga meningkatkan kematian sel pada sel kanker usus besar. Para peneliti juga menyebutkan minyak cengkeh dan ekstrak etanol cengkeh sama-sama dapat membunuh sel sel kanker payudara.
Mereka menyimpulkan bahwa cengkeh mungkin memiliki peran yang menguntungkan dalam pengobatan kanker di masa depan karena dapat menyebabkan kematian dan memperlambat penggandaan sel sel kanker.
5. Membunuh Bakteri Berbahaya Bagi Tubuh
Cengkeh telah terbukti memiliki sifat antimikroba, artinya dapat membantu menghentikan pertumbuhan mikroorganisme seperti bakteri. Minyak cengkeh membunuh tiga jenis bakteri yang umum, termasuk E. coli, yang merupakan jenis bakteri yang dapat menyebabkan keracunan.
Senyawa yang diekstraksi dari cengkeh ditemukan dapat menghentikan pertumbuhan dua jenis bakteri yang berkontribusi terhadap penyakit gusi. Hal itu berarti sifat antibakteri cengkeh bahkan dapat membantu meningkatkan kesehatan mulut.
Dikombinasikan dengan menyikat gigi secara teratur dan kebersihan mulut yang benar, efek antibakteri dari cengkih dapat bermanfaat bagi kesehatan mulut Anda.
6. Dapat Meningkatkan Kesehatan Hati
Senyawa bermanfaat dalam cengkeh dapat membantu meningkatkan kesehatan hati. Senyawa yang dimaksud adalah eugenol.
Eugenol yang ditemukan dalam cengkih membantu membalikkan tanda-tanda sirosis hati, atau jaringan parut pada hati. Mengonsumsi suplemen eugenol selama 1 minggu menurunkan kadar glutathione-S-transferase (GST), keluarga enzim yang terlibat dalam detoksifikasi yang sering menjadi penanda penyakit hati.
Cengkeh juga tinggi antioksidan, seperti yang sudah dibahas sebelumnya. Yang diyakni dapat membantu mencegah penyakit hati karena kemampuannya membantu mengurangi stress.
Namun perlu diingat, eugenol beracun dalam jumlah tinggi. Satu studi kasus pada anak laki-laki berusia 2 tahun menunjukkan bahwa 5â10 mL minyak cengkeh menyebabkan kerusakan hati yang serius. Oleh karena itu, penggunaannya perlu ditinjau lebih lanjut.